Telah dijelaskan pada bagian sebelumnya mengenai *(baca Komponen SIG dan Data Spasial ) dimana pada bagian tersebut telah secara detil menggambarkan apa apa saja komponen dan data spasial yang digunakan di dalam SIG, oleh sebab itu pada bagain ini akan dijelaskan bagaimana sumber data spasial diperoleh.
Sumber data spasial dalam penerapan aplikasi SIG dapat diperoleh dari beberapa sumber antara lain
Sumber data spasial dalam penerapan aplikasi SIG dapat diperoleh dari beberapa sumber antara lain
>>>> Peta Analog
Peta Analog ( berupa Peta topografi, peta tanah dan sebagainya) merupakan peta dalam bentuk cetak. Pada umumnya peta analog dibuat dengan teknik “kartografi” kemungkinan besar memiliki referensi spasial seperti koordinat, skala, arah mata angin, dan sebaginya. Dalam tahapan SIG sebagai keperluan sumber data, peta analog dikonversi menjadi peta digital dengan cara format raster diubah menjadi format veltor melalui proses digitasi sehingga dapat menunjukkan koordinat sebenarnya di permukaan bumi.
(contoh Gambar )
Peta Analog ( berupa Peta topografi, peta tanah dan sebagainya) merupakan peta dalam bentuk cetak. Pada umumnya peta analog dibuat dengan teknik “kartografi” kemungkinan besar memiliki referensi spasial seperti koordinat, skala, arah mata angin, dan sebaginya. Dalam tahapan SIG sebagai keperluan sumber data, peta analog dikonversi menjadi peta digital dengan cara format raster diubah menjadi format veltor melalui proses digitasi sehingga dapat menunjukkan koordinat sebenarnya di permukaan bumi.
(contoh Gambar )
>>>> Data Sistem Penginderaan Jauh
Data dari sistem penginderaan jauh (citra satelit/foto udara) dapat dikatakan sebagai sumber data yang terpenting bagi SIG karena ketersediaannya secara berkala. Dengan adanya berbagai macam satelit yang memiliki spesifikasinya masing-masing yang mendukung pada pengambilan citra penginderaan jauh akan memberikan kita berbagai jenis citra satelit untuk berbagai macam tujuan dan informasi yang ingin disampaikan. Biasanya data ini dipresentasikan dalam format raster.
>>>> Data Hasil Pengukuran lapangan (termasuk GPS)
Data pengukuran lapangan yang dihasilkan bedasarkan teknik perhitungan sendiri pada umumnya data ini merupakan sumber data attribut contohnya : batas administrasi, batas kepemilikan, batas persil, batas hak pengusahaan hutan dan lain-lain. Teknologi Global Positioning System (GPS) memberikan terobosan penting dalam menyediakan data bagi SIG, keakuratan pengukuran GPS semakin tinggi denganberkembangnya teknologi. Data ini biasanya dipresentasikan dalam format vektor pembahasan lebih jelas mengenai GPS dapat dijelaskan pada bagian berikutnya
Blogger Comment